Menulis dan Berbagi

Resume pertemuan keduabelas.

Kegiatan Pelatihan Belajar Menulis PGRI

Pada 29 Januari 2021 pukul 19.00 sampai dengan 21.00

Dengan narasumber Bapak Yulius Roma Patandean, S.Pd.  dan moderator Ibu Aam Nurhasanah.

Narasumber merupakan alumni Belajar Menulis Gelombang 8 pada pelatihan Belajar menulis PGRI. Beliau memotivasi peserta dengan menceritakan pengalamannya di masa lalu. Menurut beliau, ketika mengikuti kelas belajar menulis yang dikelola Omjay dan kawan-kawan belum memahami seluk beluk menulis. Seiring berjalannya waktu, beliau terus menempa pengalamannya di bidang penulisan hingga akhirnya beberapa buku berhasil beliau rampungkan, telah terbit sebagai buku ber-ISBN. Beberapa naskah beliau lagi tengah dalam proses penerbitan menyusul naskah sebelumnya. 

Semua orang memiliki ide dan pengalaman yang bisa dituliskan, namun tidak semua orang mewujudkan ide yang ia miliki menjadi bentuk tulisan, sehingga ide berlalu begitu saja tanpa bekas. Ide yang muncul di kepala kita merupakan karunia dari Tuhan yang sepatutnya kita syukuri.

Aktifitas menulis sudah kita lakukan sejak masih kita masih duduk di bangku sekolah dasar. Namun untuk menghasilkan tulisan yang baik tergantung bagaimana kita mengasah ketrampilan menulis menjadi lebih baik, lebih terstruktur sehingga bisa menghasilkan produk berupa buku berkualitas.

Dalam hal mengasah ketrampilan menulis, bisa dimulai dari yang termudah, misalnya menulis aktifitas harian, menulis gagasan atau minat kita. Jika ini dilakukan secara berkesinambungan akan menghasilkan tulisan yang terstruktur dan berkualitas yang pada akhirnya bisa dijadikan sebuah buku.

Di samping cara-cara yang disebutkan di atas, menulis resume dari setiap pelatihan merupakan salah satu cara mengasah ketrampilan dalam menulis.

Tulisan menjadi bermanfaat jika dibaca orang lain, karena dari situ gagasan yang kita miliki dapat dimengerti atau dipahami banyak orang. Dengan membaca tulisan kita sedikit sebanyak menjadikan kita dikenal oleh banyak orang. Semakin banyak orang yang membaca tulisan kita semakin sebanyak manfaat yang dapat diambil dari tulisan kita. Oleh karena itu dianggap penting setelah menulis juga membagikan tulisan kita kepada orang lain.

Di era teknologi seperti sekarang ini, hari demi hari orang semakin akrab dengan internet. Adanya internet semakin mempermudah dalam berbagi ide maupun pengalaman dengan orang lain. Terlebih dengan munculnya berbagai jenis media sosial yang terus berkembang seperti Facebook, Twitter , Instagram maupun blog baik di blogspot maupun wordpress. Berbagi tulisan bisa dilakukan dengan menulis di blog baik blogspot maupun wordpress dan membagikan alamat laman web yang berisi tulisan kita ke media sosial. Kesemua platform yang saya sebutkan di atas dapat diakses secara gratis, tinggal bagaimana kita memanfaatkan fasilitas yang ada untuk sesuatu yang positif. 

Ada hal menarik pada pelatihan belajar menulis PGRI, yaitu setiap peserta diwajibkan menulis resume  setelah selesai mengikuti perkuliahan di grupWA kemudian mengirimkan link halaman yang berisi tulisan tersebut ke blog panitia pelatihan. Resume demi resume yang ditulis secara berterusan, lama kelamaan menjadi banyak dan bisa dibukukan. Jika buku sudah terbit kegiatan berbagi bisa dilakukan dengan menyebarkan buku untuk menjangkau lebih banyak pembaca.

Tunggu apa lagi, setelah membaca dari atas hingga akhir, kini saatnya teman-teman mulai   menulis. Boleh menulis  di blog. Menulislah tentang pengalaman atau minat teman-teman kemudian membagikannya kepada orang lain agar tulisan dapat lebih bermanfaat bagi banyak orang.